Pertamina senantiasa berupaya dalam membangun bangsa dengan mengokohkan komitmen dalam bidang energi baru dan terbarukan serta diversifikasi usaha. Komitmen ini dibuktikan dengan penyediaan produk yang lebih berkualitas guna memenuhi kebutuhan konsumen akan produk yang unggul. Salah satunya adalah melalui sektor industri penerbangan.
Di sektor industri penerbangan, Pertamina bertanggungjawab terhadap kelancaran dan keberlangsungan bisnis penerbangan. Salah satunya adalah melalui pasokan bahan bakar pesawat bermesin turbin atau biasa dikenal Avtur. Selain menyediakan bahan bakar Avtur yang berkualitas, Pertamina juga memiliki standar dalam pelayanan Avtur. Standar pelayanan Avtur Pertamina mengacu pada IATA (International Air Transport Association), yakni Asosiasi Pengangkutan Udara Internasional.
Produk Avtur Pertamina juga telah comply dengan Defence Standard 91-091 Latest Edition. Selain itu, spesifikasi Avtur Pertamina juga sesuai dengan SK Dirjen Migas tentang Standar dan Mutu (Spesifikasi) Bahan Bakar Minyak Jenis Avtur yang Dipasarkan di Dalam Negeri edisi terakhir. Bahkan, dalam setiap tahapan pengelolaannya, seperti distribusi avtur mulai dari kilang sampai dengan ke engine pesawat telah sesuai dengan standar manual international Joint Inspection Group (JIG) dan Energy Institute (EI).
Untuk ketersediaan Avtur dalam sektor industri penerbangan lokal, Pertamina menjamin pasokan dalam negeri yang sangat melimpah. Hingga saat ini, Pertamina memiliki jaringan yang luas di seluruh daerah dan pelosok di Indonesia, dengan lebih dari 120 lokasi Depot, Terminal Transit dan Instalasi yang tersebar di seluruh Indonesia. Dengan didukung oleh dan tujuh kilang milik Pertamina maupun sumber dari luar negeri serta sarana dan prasarana angkutan BBM yang lengkap, distribusi untuk setiap pelosok dalam negeri pun akan terpenuhi.
Pertamina selalu menjamin dan memastikan kualitas produk Avtur terbaik. Aspirasi Pertamina adalah untuk meningkatkan dan memperkuat pertumbuhan pemasaran B2B baik di dalam maupun luar negeri.