Low Sulphur Fuel Oil Bahan Bakar Untuk Kapal Yang Ramah Lingkungan

Selasa, 24 Oktober 2023
Low Sulphur Fuel Oil

Optimasi penyebaran bahan bakar ramah lingkungan Low Sulphur Fuel Oil (LSFO) terus dikerahkan oleh Pertamina ke berbagai penjuru industri perkapalan Indonesia. Hal ini menjadi langkah konkret dan komitmen Pertamina yang turut berpartisipasi dalam upaya pengurangan polusi yang timbul dari penggunaan bahan bakar kapal.

Low Sulphur Fuel Oil Bahan Bakar Kapal Ramah Lingkungan

Dampak negatif dari penggunaan sulfur hasil emisi bahan bakar kapal dapat berakibat pada kesehatan, utamanya bagi masyarakat di sekitar daerah pelabuhan dan pantai. Sebagaimana diketahui, sulfur oksida yang dilepaskan ke udara sebagai gas buang dapat menjadi pemicu hujan asam jika bereaksi dengan uap air. Sulfur oksida dapat menyebabkan iritasi saluran pernapasan seperti diantaranya sesak napas, asma, dan batuk. Selain itu tentu saja dampak pada kelestarian lingkungan juga menjadi fokus utama. Produksi bahan bakar rendah sulfur seperti Low Sulphur Fuel Oil (LSFO) ini diharapkan dapat mengurangi polusi secara signifikan.

Pertamina selalu menciptakan produk dan layanan yang berkualitas guna memenuhi kebutuhan konsumen. Maka dari itu, selain menyediakan jenis bahan bakar Marine Fuel Oil, Pertamina juga mengembangkan produk Low Sulphur Fuel Oil (LSFO) ini. Produk LSFO dibuat dengan kadar sulfur rendah berdasarkan aturan Marine Pollution, di mana bahan bakar kapal bermesin diesel wajib memiliki kandungan sulfur di bawah 0,5%.

LSFO Pertamina Standar Internasional

LSFO Pertamina sudah sesuai dengan standar internasional dan regulasi IMO (International Maritime Organization) yang mewajibkan penggunaan LSFO per 1 Januari 2020. LSFO 0.5% Sulphur sudah menjadi standar yang Pertamina terapkan sejak regulasi IMO ditetapkan. Selain lebih baik bagi mesin kapal, LSFO 0.5% Sulphur berdampak lebih signifikan terhadap kesehatan dan kelestarian lingkungan, LSFO ini sudah bisa disebut lebih “Go Green”. Sementara itu, LSFO V-1250 menjadi salah satu komoditas yang diekspor ke luar negeri seperti Hong Kong, Malaysia dan Singapura. Hal tersebut memperlihatkan bahwa kebutuhan akan LSFO untuk masa depan lebih meningkat, mengingat dampak positifnya terhadap kesehatan penduduk dan pelestarian lingkungan. 

Bersama Pertamina One Solution, #itsPOSsible penuhi kebutuhan bahan bakar kapal laut dengan mudah.